-->

Bagaiamana telekomunikasi di masa depan?

Bagaiamana telekomunikasi di masa depan?
Bagaiamana telekomunikasi di masa depan?


Pendahuluan


Beberapa hari yang lalu, Hayden bermain Quora dan terdapat sebuah pertanyaan yang menarik perhatian Hayden seketika yaitu "Bagaimana telekomunikasi di masa depan?". 


Jika membayangkan masa depan adalah 100 tahun berikutnya mungkin terlalu jauh, teknologi sangat berkembang pesat, masa depan bagi teknologi bisa saja berarti besok atau lusa atau 1 tahun berikutnya. 

Sebagai lulusan teknik telekomunikasi, Hayden belum merasa ahli dalam bidang ini, tentu saja 4 tahun bukanlah waktu yang lama untuk mempelajari bidang ini secara detail. 

Masa depan telekomunikasi indonesia tidak ada yang bisa memprediksikannya, semua bisa saja terjadi, hal yang tidak terduga sekalipun. 

Perusahaan telekomunikasi terbesar di Indonesia yaitu Telkom Indonesia berhasil membuktikan bahwa perushaaannya mampu bertahan sampai era digital ini.

Tentu saja salah satu alasannya karena mereka tidak hanya melibatkan orang-orang tua yang kaya pengalaman masa lalu untuk merumuskan masa depan perusahaannya, tetapi mereka juga mengikutsertakan anak-anak muda yang kaya masa depan walaupun miskin pengalaman masa lalu. 

Jika hanya terus menerus fokus pada mempertahankan inovasi, tanpa memperhatikan trend break dimana banyaknya pendatang baru dari luar yang menggerakkan disruption, maka perusahaannya bisa kalah saing seperti halnya Nokia. 

Pengertian Telekomunikasi


Pengertian dari telekomunikasi itu sendiri merupakan komunikasi jarak jauh melalui media fisik maupun non-fisik. 

Sedangkan telekomunikasi seluler adalah komunikasi jarak jauh yang informasinya dikirimkan melalui media radio/antena. cmiiw hehe. 

Telekomunikasi adalah bidang yang luas dan akan terus berkembang, beberapa riset/penelitian yang sedang hangat-hangatnya dilakukan oleh warga kampus baik itu dosen maupun mahasiswa di bidang ini antara lain: 

  • 5G tentu saja, 
  • Internet of Things (smart city, smart home, smart car, smart yang lainnya), 
  • Machine Learning, 
  • Deep Learning, 
  • Speech Processing, 
  • Steganography, 
  • NG-PON2, 
  • Radio over Fiber untuk antena mikrostrip, 
  • Teknologi surface textured untuk mengurangi interferensi gelombang elektromagnetik, 
  • Satelit nano untuk TTC, 
  • mmWave MIMO, 
  • M2M, 
  • D2D, dan lain sebagainya.

Bagaimana telekomunikasi di masa depan?


Komunikasi wireless


"Tentu saja 5G adalah topik utama ketika membicarakan tentang telekomunikasi saat ini. 5G akan disebar dalam skala yang besar, tidak seperti 3G atau pun 4G, 5G tidak akan hanya berdasarkan satu teknologi seperti WCDMA untuk 3G dan OFDM/OFDMA untuk LTE.

5G akan diterapkan pada banyak kebutuhan selain kebutuhan telekomunikasi. Internet of Things, perangkat pintar alias smart devices juga akan memanfaatkan 5G.

Tergantung pada akhiran dari aplikasinya dan penyebaran skenarionya yang mungkin akan menggunakan 3 atau 4 teknologi seperti mmWave MIMO, massive MIMO, NOMA, dan full duplex radio.

Di sisi lain, penerapan pada WiFi juga akan melunjak. 5G dan WiFi akan saling membantu. Standar teknologi baru pada WiFi seperti 802.11ac dan 802.11ax akan mature dan memiliki market place yang signifikan.

Komunikasi wired


Dalam komunikasi kabel, fiber optik juga akan sangat dibutuhkan. Fiber optik pada fronthaul dan backhaul adalah suatu keharusan dalam penerapan pada 5G untuk menyediakan permintaan bandwidth yang tinggi.

Teknologi dalam jaringan akses fiber yaitu GPON (ITU-T G.984), XG-PON(G.987), dan XGS-PON(G.9807).

Walaupun NG-PON2 (G.989) sudah ada di pasar, dikarenakan oleh biaya yang sangat tinggi terhadap optik maka dapat memungkinkan fiber optik kurang menguntungkan, kecuali jika adanya perubahan yang pesat terhadap permintaan dan harga yang turun drastis.

Teknologi lain yang perlu diperhatikan juga seperti 25G-PON dan 40G-PON yang akan mature. Dalam teknologi core optik, teknologi DWDM akan lebih sering digunakan, dan juga OTN yang akan tersebar lebih luas.

Kegunaan copper boradband akan menurun secara signifikan, tetapi dengan penyebaran fiber.

Para operator mungkin akan tertarik untuk memperpanjang jangkauan dan menggunakan copper lagi dengan menggunakan teknologi seperti G.Fast atau G.hn yang memberikan bandwidth mencapai diatas 1 Gbps melalui copper pair". Penjelasan dari pak Mukherjee di pertengahan tahun 2019.

Kesimpulan


Dari penjelasan pak Mukherjee, beberapa teman Hayden sudah melakukan penelitian mengenai hal tersebut. Terdapat beberapa teknologi yang Hayden harus pelajari lebih dalam lagi, karena bidang ini cukup luas kalau ingin didalami satu per satu.

Pelajaran di bidang telekomunikasi ini memiliki banyak istilah, ya, bisa dilihat dari penjelasan singkat pak Mukherjee, terdapat banyak singkatan dan istilah yang artinya beraneka ragam dan hampir mirip-mirip.

Seperti itulah bidang ini, kebanyakan kata-kata istilah dan juga perhitungan. Haha. Semoga artikel ini membantu. Salam hangat dari Hayden untuk kalian!

Happy Living!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel