-->

Pengalaman Magang di Telkomsel 2018

Kiat-kiat SUKSES cara menjalani magang di perusahaan besar seperti TELKOMSEL. Beberapa benefit dan pengalaman menarik yang tak terlupakan. Simak ceritanya.

Pengalaman Magang di Telkomsel
Telkomsel Logo Unik

Intro mengenai perusahaan ini sepertinya tidak perlu ditulis dalam karya tulis ini, hanya dengan melihat logo perusahaan, semua orang Indonesia sudah mengenal perusahaan besar ini, anak perusahaan dari Telkom Indonesia. Saya akan fokus membahas mengenai Hayden si pria ambisius. Mungkin kita tidak harus memanggilnya pria, dia akan terlihat seperti orang dewasa. Jeez! Dia masih berumur 19 tahun, seorang remaja. Remaja yang terjebak dalam masa perkuliahan yang mengharuskannya untuk mengikuti salah satu kegiatan wajib kampus yaitu Kerja Praktek.

Hayden melaksanakan kegiatan magang selama 3 bulan. Hari pertama magang, Hayden bersama beberapa teman melakukan briefing yang dipimpin oleh seorang HR. Pembacaan hak dan kewajiban mahasiswa magang dan aturan yang berlaku selama magang. Setelah itu signing! Tanda tangan perjanjian di atas materai 6000. Hayden bersama kedua temannya ditempatkan di department Network Service Area alias NSA. Sebagai orang yang ambisius, Hayden sangat cocok berada di department ini. Perfect match!

Seorang staff dari sub department Radio Transport Power and Operation alias RTPO diamanahkan untuk membimbing Hayden selama proses magang berlangsung. Introducing session, here it comes! Mengunjungi site adalah kegiatan awal yang dilakukan Hayden, melihat perangkat-perangkat telekomunikasi mulai dari perangkat radio, perangkat transport, perangkat power, tower dan shelter. Selanjutnya pengenalan struktur organisasi di department NSA. Department ini memiliki 2 sub department, yaitu: RTPO dan Core Network alias CNO. Ruang lingkup kerja RTPO mulai dari BSC hingga UE, sedangkan ruang lingkup kerja CNO mulai dari BSC hingga ke bagian inti seperti MSC, HLR, VLR, MGW, database pelanggan dan kawanannya.

Kegiatan untuk hari-hari selanjutnya yang dilakukan Hayden selama 3 bulan lamanya adalah monitoring alarm, sesekali membuat permit, ikut melakukan troubleshout di site dan sharing session bersama sang supervisor. Hal yang menarik saat magang di Telkomsel ini adalah supervisor tidak sungkan untuk menangani langsung para mahasiswa magang, membagikan sebagian ilmu yang dia punya mengenai dunia industri ini, memberikan tugas yang bisa membantu menambah wawasan dan tidak jarang dia sering menanyakan perihal revisi laporan kerja praktek Hayden dan teman-teman. Ada yang menarik dari penjelasan seorang supervisor yang baru saja diketahui Hayden, si remaja ambisius. This one:

Mulai dari perangkat mobile station A terhubung ke BTS A, BTS A ke BTS B akan terhubung jika BSC membolehkan mereka terhubung, syaratnya adalah mobile station A ini pulsanya dicek terlebih dahulu oleh perangkat Online Charging System (OCS), jika mobile station A ini menggunakan pasca bayar dan memiliki pulsa maka OCS akan meneruskan informasinya ke BSC, BSC akan menanyakan ke MSC perihal lokasi yang dituju oleh mobile station A, MSC akan memeriksanya di database Home Location Register (HLR) dan Visitor Location Register (VLR). Setelah menemukan lokasinya, BSC membukakan jalan agar BTS A dan BTS B terhubung, komunikasi akan berlangsung. Sederhananya seperti itu.

Another one. Here it is:

Tegangan yang digunakan oleh perangkat - perangkat telekomunikasi itu -48 V, kenapa harus 48 V?Karena sudah menjadi standar internasional yang diatur oleh ITU-T, kenapa angkanya harus minus? Because when the lighting hit the Telecommunication device, it will hit the grounding at 0 V, fortunately the voltage of telecommunication device is -48 V, it safes from the lighting attack. Sederhananya seperti itu.

Penjelasan yang lain yaitu:
Mengapa jaringan internet mati ketika sedang melakukan panggilan telepon? Bagi pengguna 4G, ketika sedang menggunakan paket data lalu melakukan panggilan telepon maka otomatis jaringan akan pindah ke 3G karena 4G di Indonesia saat itu belum menyediakan layanan voice, maka secara otomatis layanan internet anda akan mati. Akan tetapi bagi pengguna 3G, ketika sedang menggunakan paket data lalu melakukan panggilan telepon maka internetnya tidak akan mati. Ketika kita sedang menelpon seseorang maka jalur komunikasi kita digunakan untuk berkomunikasi dengan orang yang bersangkutan, sehingga menyebabkan status jalur komunikasi kita untuk orang lain akan tidak idle/tidak tersedia. Itulah mengapa ketika orang lain sedang menelpon kita maka panggilan mereka akan mati otomatis atau mereka akan menerima informasi bahwa telepon yang anda hubungi sedang sibuk atau berada di luar jangkauan.

Monitoring alarm yang menjadi kegiatan rutin Hayden setiap hari merupakan pekerjaan seorang helpdesk. Pekerjaan ini bertujuan untuk melihat dan mengawasi kinerja performansi dari masing-masing BTS. Secara umum, ada 3 alarm code yaitu alarm power, alarm module dan alarm transport. Alarm power muncul jika power dari PLN mati, informasi akan diteruskan ke "pihak yang bersangkutan/teknisi mitra". Alarm module muncul jika ada module yang rusak atau perangkatnya terpasang kurang baik. Alarm transport muncul ketika ada perangkat-perangkat transport yang bermasalah, seperti link broken. Semua alarm ini informasinya akan diteruskan ke "pihak yang bersangkutan", agar "pihak yang bersangkutan" bisa langsung menangani gangguan yang ada di site.

Fasilitas yang diberikan oleh Telkomsel adalah voucher makan siang gratis setiap harinya, Hayden juga tidak jarang diajak untuk makan bersama dengan mitra dan acara Telkomsel lainnya di luar dari rutinitas pekerjaan. Magang di perusahaan ini sungguh menyenangkan. Para teknisi lapangan sangat ramah kepada Hayden, dan tentunya mereka humoris. Cukup sampai disini cerita keseruan Hayden bersama Telkomsel. Salam hangat dari Hayden untuk kalian!

Happy Living!

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel